Senin, 28 November 2016

CANDI KALASAN



Candi Kalasan atau Candi Kalibening merupakan sebuah candi yang dikategorikan sebagai candi umat Buddha terdapat di desa Kalasan, kabupaten Sleman, provinsi Yogyakarta, Indonesia.
Candi ini memiliki 52 stupa dan berada di sisi jalan raya antara Yogyakarta dan Solo serta sekitar 2 km dari candi Prambanan.

Pada awalnya hanya candi Kalasan ini yang ditemukan pada kawasan situs ini, namun setelah digali lebih dalam maka ditemukan lebih banyak lagi bangunan bangunan pendukung di sekitar candi ini. Selain candi Kalasan dan bangunan - bangunan pendukung lainnya ada juga tiga buah candi kecil di luar bangunan candi utama, berbentuk stupa.
Berdasarkan prasasti Kalasan bertarikh 778 yang ditemukan tidak jauh dari candi ini menyebutkan tentang pendirian bangunan suci untuk menghormati Bodhisattva wanita, Tarabhawana dan sebuah vihara untuk para pendeta. Penguasa yang memerintah pembangunan candi ini bernama Maharaja Tejapurnapana Panangkaran dari keluarga Syailendra. Kemudian dengan perbandingan dari manuskrip pada prasasti Kelurak tokoh ini dapat diidentifikasikan dengan Dharanindra atau dengan prasati Nalanda adalah ayah dari Samaragrawira. Sehingga candi ini dapat menjadi bukti kehadiran Wangsa Syailendra,  penguasa Sriwijaya di Sumatera atas Jawa.
Dalam Prasasti Kalasan berhuruf Pre Nagari, berbahasa Sansekerta ini menyebutkan para guru sang raja Tejapurnapana Panangkaran dari keluarga Syailaendra berhasil membujuk raja untuk membuat bangunan suci bagi Dewi Tara beserta biaranya bagi para pendera sebagai hadiah dari Sangha.
Profesor Dr Casparis  menafsir berdasarkan prasasti Kalasan itu, Candi Kalasan dibangun bersama antara Budha dan Hindu. Sementara itu Van Rumond,  sejarahwan dari Belanda  meyakini bahwa di situs yang sama pernah ada bangunan suci lain yang umurnya jauh lebih tua dibanding Candi Kalasan, sesuai hasil penelitian yang dilakukannya pada tahun 1928. Bangunan suci itu berbentu wihara yang luasnya 45 x 45 meter. Ini berarti bangunan candi mengalami tiga kali perbaikan. Sebagai bukti, menurutnya, terdapat empat sudut kaki candi dengan bagian yang menonjol.
Pada bagian selatan candi terdapat dua relief Bodhisattva, sementara pada atapnya terdiri dari 3 tingkat. Atap paling atas terdapat 8 ruang, atap tingkat dua berbentuk segi 8, sedangkan atap paling bawah sebangun dengan candi berbentuk persegi 20 yang dilengkapi kamar-kamar setiap sisinya.


SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404/081338867998
WA : 088216399404
Line : 081338867998
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. SUMBERSINAR MTJ

UPSIDE DOWN WORLD



Tempat ini merupakan wisata baru yang ditujukan untuk anda yang gemar berfoto. Foto foto unik dengan interior yang ditata terbalik bisa kamu dapatkan di Upside Down World.
Wisata foto terbalik ala Upside Down World Jogja ini sebenarnya bukanlah kali pertama di Indonesia. Sebelumnya wisata seperti ini sudah diperkenalkan di Bali dan populer di Malaysia dan Taiwan. Tanggapan yang positif dari para penggemar foto di Bali, menjadi salah satu pertimbangan untuk membua wisata unik tersebut di Jogja. Upside Down World resmi dibuka pada awal bulan Juli 2016 dan bertempat di Jalan Ring Road Utara No.18.
Konsep dari Upside Down World ini adalah seperti tempat tinggal yang dilengkapi dengan segala perabotan layaknya rumah pada umumnya. Hanya semuanya ditata secara terbalik sehingga menciptakan suasana yang unik. Wisata foto terbalik Upside Down World Jogja memiliki 8 ruangan yang terdiri dari kamar tidur, dapur, ruang tamu, ruang makan, ruang 3D, kamar mandi, ruang laundry dan kamar anak. Selain itu dilengkapi juga dengan warmindo salah satu warung makan favorit anak kost di Jogja.
 Tak hanya menyediakan konsep yang unik saja, segala perabotan Upside Down World ini bukan imitasi melainkan asli semua. Mulai dari sendok, laptop, meja, kursi semuanya adalah asli. Nah bagi kamu yang mau berfoto disini nanti akan didampingi oleh Guest Assistance yang sudah termasuk tiket masuk Upside Down World sehingga tidak perlu membayar lagi. Guest Asistance ini akan mengarahkan gaya kamu sehingga hasil fotonya akan maksimal. Keren gak guyss??
Upside Down World di Jogja ini menjadi salah satu bukti jika wisata di Jogja akan terus berkembang. Sudah suasana kotanya yang selalu ngangenin, kulinernya yang bikin nagih, tempat tempat wisata menarik, rasanya gak ada alasan lagi untuk tidak berlibur di Jogja. Tertarik untuk berfoto disini? wisata foto terbalik ini buka dari jam 10 pagi hingga jam 7 malam.


SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

TAMANSARI YOGYAKARTA






Taman Sari Yogyakarta atau Taman Sari Keraton Yogyakarta adalah situs bekas taman atau kebun istana Keraton Yogyakrta, yang dapat dibandingkan dengan Kebun Raya Bogor sebagai kebun Istana Bogor. Kebun ini dibangun pada zaman Sultan Hamengku Buwono I (HB I) pada tahun 1758-1765/9. Awalnya, taman yang mendapat sebutan "The Fragrant Garden" ini memiliki luas lebih dari 10 hektare dengan sekitar 57 bangunan baik berupa gedung, kolam pemandian, jembatan gantung, kanal air, maupun danau buatan beserta pulau buatan dan lorong bawah air. Kebun yang digunakan secara efektif antara 1765 - 1812 ini pada mulanya membentang dari barat daya kompleks Kedhaton sampai tenggara kompleks Magangan. Namun saat ini, sisa-sisa bagian Taman Sari yang dapat dilihat hanyalah yang berada di barat daya kompleks Kedhaton saja.
Konon, Taman Sari dibangun di bekas keraton lama, Pesanggrahan Garjitawati, yang didirikan oleh Susuhunan Paku Buwono sebagai tempat istirahat kereta kuda yang akan pergi ke Imogiri. Sebagai pimpinan proyek pembangunan Taman Sari ditunjuklah Tumenggung Mangundipuro. Seluruh biaya pembangunan ditanggung oleh Bupati Madiun,  Tumenggung Prawirosentiko, beserta seluruh rakyatnya. Oleh karena itu daerah Madiun dibebaskan dari pungutan pajak. Di tengah pembangunan pimpinan proyek diambil alih oleh Pangeran Notokusumo, setelah Mangundipuro mengundurkan diri. Walaupun secara resmi sebagai kebun kerajaan, namun bebrapa bangunan yang ada mengindikasikan Taman Sari berfungsi sebagai benteng pertahanan terakhir jika istana diserang oleh musuh. Konon salah seorang arsitek kebun kerajaan ini adalah seorang Portugis yang lebih dikenal dengan Demang Tegis.
Kompleks Taman Sari setidaknya dapat dibagi menjadi 4 bagian. Bagian pertama adalah danau buatan yang terletak di sebelah barat. Bagian selanjutnya adalah bangunan yang berada di sebelah selatan danau buatan antara lain Pemandian Umbul Binangun. Bagian ketiga adalah Pasarean Ledok Sari dan Kolam Garjitawati yang terletak di selatan bagian kedua. Bagian terakhir adalah bagian sebelah timur bagian pertama dan kedua dan meluas ke arah timur sampai tenggara kompleks Magangan


                                                       

SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

UMBUL PONGGOK - BUNAKEN VAN KLATEN



Umbul Ponggok merupakan sebuah kolam alami yang dikembangkan menjadi wisata snorkling yang cukup terkenal di Klaten. Kolam alami ini sudah ada sejak zaman Belanda, dengan ukuran 50 x 25 meter dan kedalaman rata-rata 1,5 – 2,6 meter. Anda tak perlu takut terbawa gelombang, sebab tempat snorkling kali ini bukanlah laut melainkan sebuah sumber mata air alami yang segar dan sangat jernih. Berbeda dengan kolam renang yang dasarnya berupa lantai keramik, dasar Umbul Ponggok masih sangat alami berupa hamparan pasir nan luas, bebatuan, dan ribuan ikan warna-warni sehingga suasananya benar-benar seperti dibawah laut. Meski dipenuhi ikan, air di Umbul Ponggok ini tidak amis sebab airnya mengalir terus-menerus. Selain sebagai tempat snorkling, Umbul Ponggok juga kerap dijadikan lokasi latihan diving bagi penyelam pemula sebelum mereka benar-benar menyelam di laut. Sedangkan bagi anak-anak tersedia kolam berukuran pendek yang bisa dijadikan lokasi berenang maupun sebatas bermain air. Salah satu hal yang harus dilakukan saat berada di Umbul Ponggok adalah melakukan sesi pemotretan di dalam air. Bagi pengunjung yang tidak memiliki kamera underwater tidak perlu khawatir. Di Umbul Ponggok terdapat jasa penyewaan kamera underwater dan sudah termasuk operator kameranya ( fotografer ). Ada juga persewaan alat dan property untuk foto. Paket foto Prewedding, paket diving, paket power dive ( walker ).




SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404/081338867998
WA : 088216399404
Line : 081338867998
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. SUMBERSINAR MTJ

Minggu, 27 November 2016

MUSEUM DIRGANTARA






Tonggak dasar dalam mendirikan museum di lingkungan TNI AU adalah  dengan dikeluarnya Surat Keputusan Menteri/Panglima Angkatan Udara Nomor : 491 Tanggal 6 Agustus 1960 tentang Dokumentasi, Sejarah dan Museum Angkatan Udara Republik Indonesia, namun realisasi bentuk museum belum berwujud secara nyata sehingga para pemimpin TNI AU memandang perlu adanya usaha untuk memajukan keberadaan museum dengan cara melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan. Upaya ini ditindaklanjuti dengan dikeluarkannya Instruksi Menteri/Panglima Angkatan Udara No. 2 Tahun 1967 tanggal 30 Juli 1967 tentang Peningkatan Kegiatan Bidang Sejarah, Budaya dan Museum Angkatan Udara. Sejak saat itu mulai ada titik terang dalam meletakkan rencana kerja bagi perkembangannya.

Pada tanggal 4 April 1969 diresmikan berdirinya Museum Pusat Angkatan Udara Republik Indonesia oleh Menteri Panglima Angkatan Udara Laksamana Udara Roesmin Nurjadin yang berlokasi di kawasan Markas Komando Wilayah Udara V (Makowilu) Jalan Tanah Abang Bukit Jakarta Pusat. Sebelumnya,  bertepatan dengan Hari Bakti TNI AU tanggal 29 Juli 1968 di Lembaga Pendidikan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) Bagian Udara Yogyakarta yang saat ini bernama Akademi Angkatan Udara (AAU) telah diresmikan berdirinya Museum Pendidikan Karbol oleh Men/Pangau Laksdya Udara Roesmin Nurjadin. Upaya-upaya untuk mengintegrasikan kedua museum tersebut mulai dilakukan. Lokasi yang direncanakan adalah Yogyakarta, dengan dasar pertimbangan penentuan lokasi museum berada di Yogyakarta adalah sebagai berikut :
  • Pada tahun 1945-1949 Yogyakarta memegang peranan penting sebagai tempat lahir dan pusat perjuangan TNI Angkatan Udara.
  • Yogyakarta adalah tempat penggodokan Taruna-taruna Angkatan Udara(Karbol) sebagai calon  perwira TNI AU.
  • Perlu pemupukan semangat minat dirgantara, nilai-nilai 45 dan tradisi juang TNI AU yang mengacu  pada semangat Maguwo.
Atas dasar pertimbangan tersebut, Kepala Staf TNI Angkatan Udara mengeluarkan keputusan No. Kep/11/IV/1978 tanggal 17 April 1978 yang menetapkan bahwa Museum Pusat AURI yang semula berkedudukan di Jakarta dipindahkan ke Yogyakarta, diintegrasikan dengan Museum Pendidikan/Museum Karbol menjadi Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala dengan memanfaatkan bekas gedung Link Trainer yang berada di kawasan kesatrian AKABRI Bagian Udara. Operasi boyong perpindahan benda-benda koleksi museum dari Museum Pusat AURI di Jakarta ke Yogyakarta (AKABRI Bagian Udara) telah mulai sejak Nopember 1977. Penyempurnaan selanjutnya setelah pengintegrasian adalah keluarnya Keputusan Kasau Nomor : Skep/04/IV/1978 tanggal 17 April 1978, tentang pemberian nama Museum Pusat TNI AU ”Dirgantara Mandala”.  Hal ini dilaksanakan bersamaan dengan peresmian Museum Sekbang Pertama 1945 yang berlokasi di dekat Base Ops Lanud Adisutjipto.

Koleksi-koleksi Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala terus berkembang terutama alutsista udara berupa pesawat terbang, sehingga gedung museum di Kesatrian  AKABRI Bagian Udara tidak dapat menampung. Pimpinan TNI AU memutuskan untuk memindahkan lagi, selanjutnya museum dipindahkan menempati gedung bekas pabrik gula di Wonocatur Lanud Adistujipto. Sebagai tanda dimulainya pembangunan/rehabilitasi gedung tersebut, maka pada tanggal 17 Desember 1982 Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Ashadi Tjahjadi menandatangani sebuah prasasti. Hal ini diperkuat dengan  Surat Perintah Kepala Staf TNI AU No. Sprin/05/IV/1984 tanggal 11 April 1984 tentang rehabilitasi gedung bekas pabrik gula tersebut untuk dipersiapkan sebagai gedung permanen Museum Pusat TNI AU Dirgantara Mandala, yang kemudian diresmikan pada tanggal 29 Juli 1984 oleh Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Sukardi, dengan luas area museum seluruhnya + 8,2 Ha. Luas bangunan seluruhnya yang digunakan 8.765 M2. Tempat ini yang hingga sekarang dipergunakan sebagai museum dan telah dilakukan beberapa kali renovasi dalam rangka penyempurnaan sehingga menjadi tempat yang layak sebagai sebuah museum.

Pameran museum merupakan suatu sistem penyajian koleksi atau suatu kegiatan teknis penataan koleksi pada suatu ruang pameran tetap maupun tidak tetap yang dapat diatur berdasarkan suatu sistem tertentu sehingga menjadi suatu kesatuan yang harmonis, komunikatif, informatif dan edukatif. Tujuan umum dari pameran ini adalah untuk memberikan informasi yang cukup tentang benda-benda koleksi kepada pengunjung. Tujuan utama dari tata pameran adalah bahwa pameran harus dapat berkomunikasi dengan publik pengunjungnya. Penyelenggaraan pameran harus memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan fisik, intelektual dan emosional dari publiknya.
Mengingat bahwa tidak semua koleksi yang mendukung bukti sejarah dipamerkan pada satu ruang, maka koleksi tersebut dikelompokkan pada beberapa ruang. Peristiwa yang memiliki bukti berupa gambar, divisualisasikan dalam bentuk diorama yang bersifat imajiner. Berbagai jenis koleksi berusaha untuk dikumpulkan, dirawat dan dipamerkan mulai dari pesawat terbang, pakaian, dan tanda pangkat, foto-foto, alat komunikasi, senjata, dan beberapa visualisasi peristiwa melalui diorama serta koleksi-koleksi lainnya. Koleksi yang telah terkumpul digelar dan dipamerkan di dalam museum, masing-masing ruangan memiliki nama sebagai berikut :
  •  Ruang Utama, memuat koleksi lambang TNI-AU beserta jajarannya, Para Pahlawan Nasional dari TNI- AU, foto Kepala Staf TNI AU dan para tokoh penerima Bintang Swa Bhuwana Paksa, serta tanda-tanda kehormatan militer.
  •  
  • Ruang Kronologi, yang menggambarkan sejarah perjuangan dan perkembangan TNI-AU mulai dari Proklamasi Kemerdekaan RI tahun 1945.
  • Ruang Seragam TNI AU, di ruangan ini memuat Berbagai seragam yang pernah digunakan TNI AU sejak tahun 1945 hingga saat ini.
  • Ruang Kotama dan Ruang Kasau, memuat koleksi dan benda-benda yang berkaitan denagan Kotama di ajaran TNI-AU, diantaranya; Korpaskhasau, Kodikau, AAU, Seskoau, Koharmatau, Koopsau, Kohanudnas dan perkembangan Sekolah Penerbang TNI Angkatan Udara serta barang-barang dan benda yang pernah dipakai oleh Para Mantan Kasau.
  • Ruang Alutsista, memuat koleksi alat utama system senjata udara yang pernah digunakan oleh TNI-AU dari tahun 1945 hingga tahun 1970-an berupa pesawat, radar, peluru kendali dan roket.
  • Ruang Diorama ,menampilkan perkembangan dan berbagai kegiatan TNI AU, serta SKSD Palapa .
  • Ruang Minat Dirgantara, memuat tentang lambang-lambang skadron udara dan jenis pesawat pendukungnya, Pesawat Starlite serta koleksi buku-buku terbitan TNI-AU.
Pada halaman gedung dipajang pesawat Tupolev TU-16 B KS, UF 1 Albatros, PBY-5A Catalina dan peluru kendali SA-75, pesawat A-4 Skayhawk dan Pesawat OV-10 Bronco yang merupakan koleksi pesawat terbaru dipajang di depan gedung museum pada bulan Januari 2011.

Dalam rangka melengkapi fasilitas museum sebagai sarana penunjang serta untuk lebih meningkatkan penanaman minat dirgantara pada generasi penerus, dibangun Mini Teater yang telah diresmikan oleh Kepala Staf Anagkatan Udara Marsekal TNI Imam Sufaat S. IP pada tanggal 27 Januari 2011.  Mini theater merupakan salah satu fasilitas teknologi informasi dan multi media untuk memberikan informasi kepada para pengunjung melalui pemutaran film tentang berbagai hal terkait kedirgantaraan. Mini Theater bertujuan untuk menampilkan tayangan sejarah secara lebih menghibur, mendidik, informatif, sehingga diharapkan dapat mendorong animo masyarakat mengunjungi museum.
Museum yang di buka setiap hari mulai pukul 08.30 s/d 15.00 tersebut memiliki berbagai pasilitas penunjang lain seperti tempat parkir yang luas dan nyaman, sarana ibadah, toko souvenir, dan kantin.




SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 081338867998
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. SUMBERSINAR MTJ

PANTAI PARANGTRITIS







Parangtritis merupakan objek wisata yang cukup terkenal di Yogyakarta selain objek pantai lainnya seperti Samas, Baron, Kukup, Krakal dan Glagah. Parangtritis mempunyai keunikan pemandangan yang tidak terdapat pada objek wisata lainnya yaitu selain ombak yang besar juga adanya gunung-gunung pasir di sekitar pantai, yang biasa disebut gumuk. Objek wisata ini sudah dikelola oleh pihak Pemkab Bantul dengan cukup baik, mulai dari fasilitas penginapan maupun pasar yang menjajakan souvenir khas Parangtritis.
Di Parangtritis ada juga ATV, kereta kuda & kuda yang dapat disewa untuk menyusuri pantai dari timur ke barat. Selain itu Parangtritis juga merupakan tempat untuk olahraga udara/aeromodeling.


SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

Rabu, 02 November 2016

GUMUK PASIR


Gumuk Pasir Parangtritis merupakan satu - satunya gumuk pasir di Asia Tenggara. Jadi memang tempat yang satu ini selain unik juga merupakan fenomena alam yang jarang ditemui di Dunia. Gumuk terbentuk melalui proses dengan waktu ribuan tahun yang berasal dari material vulkanik Gunung Merapi yang kemudian terbawa arus sungai Progo sampai ke muara. Lalu ombak besar pantai selatan menghantamnya hingga terbentuklah Gumuk Pasir. 
Begitu indahnya hamparan pasir dengan ukiran - ukiran alam yang diakibatkan oleh desiran angin di tempat ini. Yang hanya sekedar foto narsis ataupun foto prewedding tempat ini sangat recomended bnaget. Beberapa artis juga pernah memakai tempat ini untuk shooting video klip bahkan film.




SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

KERATON YOGYAKARTA




Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat) merupakan istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta Hadini grat yang berlokasi di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Walaupun kesultanan tersebut secara resmi telah menjadi bagian Republik Indonesia pada tahun 1950, kompleks bangunan keraton ini masih berfungsi sebagai tempat tinggal sultan dan rumah tangga istananya yang masih menjalankan tradisi kesultanan hingga saat ini. Keraton ini kini juga merupakan salah satu objek wisata di Kota Yogyakarta. Sebagian kompleks keraton merupakan museum yang menyimpan berbagai koleksi milik kesultanan, termasuk berbagai pemberian dari raja-raja Eropa, replika pusaka keraton, dan gamelan. Dari segi bangunannya, keraton ini merupakan salah satu contoh arsitektur istana Jawa yang terbaik, memiliki balairung-balairung mewah dan lapangan serta paviliun yang luas.




SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

ALUN ALUN KIDUL



Salah satu ciri yang juga menjadi identitas bagi pusat-pusat kota lama di Pulau Jawa adalah adanya alun-alun pada pusat kota tersebut. Alun-alun di Pulau Jawa ini berupa sebuah lapangan luas yang dikelilingi oleh pohon beringin di tengahnya. Salah satunya yaitu Alun-alun yang berada di Kota Yogyakarta.
Di masa kerajaan Mataram, Alun-alun Kidul berfungsi untuk menyiapkan suatu kondisi yang menunjang kelancaran hubungan antara keraton dengan dunia luar. Alun-alun Kidul juga melambangkan kesatuan kekuasaan yang sakral antara raja dan para bangsawan yang tinggal di sekitar alun-alun. Sedangkan Alun-alun Lor berfungsi untuk menyediakan persyaratan bagi berlangsungnya kekuasaan raja.
Alun-alun Kidul ini merupakan bagian belakang Keraton Yogyakarta Menurut sejarahnya, alun-alun Kidul dibuat untuk mengubah suasana bagian belakang keraton menjadi seperti bagian depan karena Gunung Merapi, Keraton Yogyakarta, dan laut Selatan Pulau Jawa jika ditarik dalam satu garis imajiner akan membentuk satu garis lurus. Agar posisi Keraton Yogyakarta tidak seperti membelakangi laut Selatan, maka dibangunlah Alun-alun Selatan.
Masih di dalam kompleks Alun-alun Kidul, terdapat bangunan Sasana Hinggil yang pada zaman dahulu menjadi tempat bagi raja untuk menyaksikan adu manusia dengan harimau yang disebut rampog macan, tetapi saat ini berubah fungsi menjadi tempat pertunjukan seni.
Alun-alun Kidul kini
Alun-alun Kidul yang biasa disingkat Alkid atau dalam Bahasa Indonesia berarti Alun-alun Selatan, merupakan wilayah bagian selatan dari Kraton Yogyakarta. Saat ini Alkid menjadi sebuah ruang publik bagi masyarakat. Berbagai macam kegiatan dapat dijumpai di Alkid. Menjelang sore hingga malam hari, Alkid menjelma sebuah tempat rekreasi rakyat yang tentunya sayang untuk dilewatkan.
Berbagai penjual makanan dapat dijumpai di Alkid.  Selain itu, pada malam hari kawasan Alkid ini juga menjadi wisata bersepeda. Berjajar sepeda tandem hingga becak yang telah dimodifikasi sedemikian rupa dengan hiasan lampu yang mencolok disewakan oleh sejumlah pemilik sewa sepeda. Alkid juga menjadi area olahraga yang diminati oleh masyarakat Yogyakarta.
Pada bagian tengah alun-alun terdapat dua buah pohon beringin yang usianya cukup tua dan keduanya dibatasi oleh pagar benteng yang kokoh. Pohon Beringin ini pun menjadi sebuah obyek permainan yang menarik. Berawal dari kepercayaan masyarakat Yogyakarta tentang orang yang berhasil melewati kedua Pohon Beringin tersebut dengan menutup mata, maka akan dipermudah dalam meraih cita-citanya, maka saat ini banyak wisatawan yang menyempatkan waktu untuk berkunjung mencoba permainan tersebut.
Terdapat kandang gajah di Alun-alun Kidul. Gajah yang berada di dalam kandang ini adalah milik Kraton Yogyakarta. Dahulu gajah ini sering dinaiki oleh anak-anak sebagai sarana hiburan. Tetapi saat ini hiburan ini memang sudah berkurang walaupun istilah kandang gajah masih cukup familiar di telinga masyarakat.




SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

KALIBIRU


Desa Wisata Kalibiru adalah tempat wisata yang berada di atas Waduk Sermo, yang merupakan satu-satunya Waduk di Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa Wisata Kalibiru merupakan pengembangan dari adanya Wisata Alam Kalibiru.
Pengembangan ini perlu dilakukan mengingat semakin banyaknya permintaan dan tuntutan banyak pihak, khususnya para pengunjung Wisata Alam akan kebutuhan rekreasi yang menampilkan budaya dan kehidupan masyarakat lokal, yang masih belum mampu terpenuhi dari sisi Wisata Alam. 
Jadi keberadaan Desa Wisata Kalibiru tidak bisa dilepaskan dari keberadaan Wisata Alam di wilayah ini sebagai cikal bakal sekaligus andalan bagi Desa Wisata Kalibiru. Keberadaan wisata alam sendiri tidak lepas dari tidak lepas dari proses panjang pengelolaan kawasan hutan yang ada di Kulon Progo, yang pada akhirnya dikelola oleh masyarakat sekitar hutan dengan nama Hutan Kemasyarakatan ( HKm )
Sementara Izin Pemanfaatan HKm juga tidak bisa dilepaskan dari Sejarah Hutan Negara yang ada di wilayah ini, karena keberadaan Hutan Negara menyimpan banyak cerita yang cukup mengesan, khususnya bagi penduduk di sekitarnya.


Perpaduan antara keelokan alam yang ada di Wisata Alam Kalibiru dengan budaya lokal masyarakat, baik budaya pertanian, peternakan, maupun budaya gotong-royong, dan dengan didukung oleh adanya beberapa jenis kesenian sebagai atraksi budaya, mampu membentuk sebuah destinasi baru yang menarik dengan nama: "DESA WISATA KALIBIRU"








SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

Senin, 17 Oktober 2016

PANTAI POK TUNGGAL

Pantai Pok Tunggal masih berada di kawasan Gunungkidul. Tepatnya berada di Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakrta. Lokasinya berada di antara Pantai Pulang Indrayanti dan Pantai Siung. Pantai Pok Tunggal memiliki panorama yang indah dengan hamparan pasir putih serta perbukitan karst. Pada sisi timur dan barat pantai ini diapit oleh tebing-tebing karang yang menjulang. Pantai Pok Tunggal sendiri tergolong pantai baru. Pantai ini mulai diakses untuk wisatawan sejak bulan Mei 2012. Oleh karena itu kebersihan pantai ini masih sangat dijaga. Bahkan untuk menjaga kebersihan pantai ini akan dikenakan denda sebesar Rp 10.000 jika Anda membuang sampah sembarangan. Nama Pok Tunggal sendiri diambil karena di lokasi pantai ini terdapat pohon langka dan masih kokoh berdiri yaitu Pohon Duras (Pok Tunggal). Satu lagi yang unik dari pantai ini adalah adanya mata air tawar yang berasal dari aliran sungai bawah tanah khas daerah karst. Air ini pula yang dijadikan sebagai sumber air bagi penduduk setempat. Pemandangan pantai akan jauh lebih indah jika dinikmati dari bukit sebelah barat pantai. Selain itu dari balik bukit tebing di sebelah timur, Anda juga akan menjumpai beberapa primata liar yang sedang melompat kesana- kemari. Anda dapat sekadar menikmati pemandangan maupun berenang sepuasnya di batas bibir pantai. Pasir di sini cukup landai, sehingga tempat ini cukup aman untuk berenang.

Fasilitas

Ramainya wisatawan domestik maupun mancanegara membuat pengelola pantai mengembangkan kawasan ini. Bisa dilihat dari banyaknya warung makan maupun tempat beristirahat mirip dengan gazebo. Biaya untuk menyewa gazebo maupun payung dengan kapasitas dua sampai tiga orang sekitar Rp 20.000. Jika Anda ingin bermalam di pantai ini Anda bisa menyewa tenda dome pada penduduk setempat dengan biaya sekitar Rp 60.000. Beberapa penginapan juga tersedia di sini. Di kawasan pantai juga sudah terdapat toilet umum dengan biaya sekitar Rp 2.000 hingga Rp 5.000.



SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

WATU LAWANG




Watu lawang merupakan spot wisata yang masih berada satu lokasi dengan Kebun Buah Mangunan. Watu Lawang sendiri diambil dari kata lawang yang artinya pintu dalam bahasa Indonesia. Ini karena puncak bukit yang terbelah sehingga terlihat seperti pintu.
Obyek wisata Watu Lawang berada di sebelah barat kebun buah mangunan. Watu Lawang terkenal dengan pemandangan area persawahan Desa Wisata Kedungmiri dan jembatan gantung imogiri sebagai latar belakangnya. Karena itu tidak heran, beberapa warga bantul sudah mengetahui spot wisata ini.
Untuk mencapai spot watu lawang, pengunjung harus berjalan menelusuri anak tangga dan jalan setapak yang berada di pinggiran tebing. Kawasan watu lawang ditandai dengan bongkahan batu besar, dan setelah itu sampailah pada jembatan watu lawang yang mengarah ke tepi jurang yang menjadi daya tarik utama wisata ini.
Konon dulunya watu lawang merupakan gunung purba yang terbentuk dalam proses pembentukan Kali Oya. Sama seperti Gunung Purba Nglanggeran, Bukit Watu Lawang terbentuk dari bongkahan-bongkahan batu purba. Puncaknya terlihat seperti terbelah dua ujung lancip yang ditumbuhi pepohonan dan semak-semak. Bukit ini tidak bisa didaki dari lereng bukit karena kemiringan yang tajam. Sehingga sampai saat ini, akses menuju watu lawang hanya dari Desa Mangunan.
Dengan udara yang segar, kawasan yang rimbun akan pepohonan, dan pemandangan area persawahan serta liukan Kali Oya akan cukup membuat mata dan tubuh kita relaks sejenak.
Untuk retribusi parkir dikenai biaya Rp.2000 untuk motor dan Rp.5000 untuk mobil.




SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL
Tlpn SMS : 088216399404
WA : 088216399404
Line : 088216399404
Facebook : Sinar Jogja Citytour
Hal FB : Sinar Jogja City Tour 
IG : Sinar Jogja City Tour 
CV. UNGU COMMUNICATION

Rentcar Tour Travel Jogja

Sewa Mobil Murah di Jogja

SINAR JOGJA TOUR  & TRAVEL Tlpn SMS : 088216399404/081338867998 WA :  088216399404 Line :  081338867998 Facebook : Sinar Jo...

Best Post Sinar Jogja Citytour